Minggu, 22 Mei 2011

cruel love (part 6)

setelah aku menangis beberapa saat tiba-tiba onew oppa memanggilku.
"ya!!jagiya ayo cepat keluar makanannya sudah siap" teriak onew
"oh,emm ne oppa aku akan segera kesana" jawabku sambil bangkit dari tempat tidur. setelah aku mandi akupun segera keluar untuk makan pagi.

sesampainya di ruang makan

"ya!ririn-ah kau sudah keluar ayo cepat makan" kata onew sambil menarik bangku untukku
"hem,ne oppa gomawo" kataku sambil menundukkan muka karena aku malu dengan kejadian kemarin malam
"kau mau makan apa?" tanya onew
"roti saja oppa" jawabku
"oh,oke ini" kata onew sambil menyodorkan roti dengan selainya
"gomawo oppa" jawabku. setelah aku menaruh selai diatas rotiku tiba-tiba key oppa mengatakan sesuatu yg membuatku terdesak.
"ya!bagaimana permainan onew hyung kemarin kau suka?" kata key dengan nada evil
"emm .... ahhh.... i... i...ituuuu" jawabku kebingunggan
"ayolah katakan saja" goda key
"emmm..." jawabku yg tambah kebingunggan dan dengan wajahku yg mulai memerah karena menahan malu
"ya!key-ah sudahlah dia masih malu jadi tidak bisa menjawab semua pertanyaan darimu" kata onew sambil memelukku lalu menjilat pipiku.
"betulkan jagi" bisik onew
"ya!!oppa apa-apaan si kamu" jawabku kesal atas perlakuan onew tadi
"hahahaha ririn-ah sudahlah kau jangan malu-malu lagi dengan onew hyung" kata minho meledekku. namun tiba-tiba terdengar suara mobil dari luar
"siapa itu ?" kata jonghyun
"aku tidak tahu sebaiknya kita lihat saja keluar" kata key
"hem,ne kaja!" kata onew tapi belum sempat membuka pintu dan melihat sipa ayg datang orang tersebut telah masuk ke dalam villa terlebih dahulu.
"Annyeonghaseyo" kata taemin dengan wajah gembira
"hah?taemin oppa!!!" kataku sambil berteriak dan segera memeluk taemin oppa
"ne,ririn-ah" jawab taemin dan membalas pelukkanku
"oppa i miss u, oppa bawa aku pulang" kataku sambil menangis dipelukkan taemin oppa
"nado ririn-ah, eh, kau kenapa? kenapa minta pulang? kenapa menangis?" tanya taem oppa heran
"ahhh,pokoknya bawa aku pulang nanti aku beri tahu" jawabku yg tambah terisak dipelukan taem oppa
"ahh,ne" jawab taem, namun tiba-tiba aku merasa ada yg menarik tanganku
"ya!!ririn-ah ayo ikut aku!!!" kata onew sambil menarik tanganku
"ti..tidak mau aku mau sama taem oppa aja!!!" balasku
"ya!!! sudah cepat ikut aku!!!" tarik onew
"hyu...hyung tak usah memaksa ririn-ah seperti itu" kata taem yg takut melihat kelakuan onew kepada ku
"sudah diamlah kau tidak tahu apa-apa!!! sudah ayo cepat ririn-ah" tarik onew lagi karena kekuatanku tidak cukup kuat untuk menahan kekuatan onew akhirnya akupun diseret masuk ke kamar oleh onew oppa (onew kejam maenannya seret-seretan -_-v)

didalam kamar

"ya!!kau apa-apaan si menangis didepan taemin-ah" kata onew kesal
"memangnya kenapa?? hah???" teriakku
"kau gila?? memangnya pacarmu itu dia?? pacarmu itu aku tahu!!!" jawab onew yg tambah kesal
"memang tapi kau berbeda dari taemin oppa taemin oppa lebih perhatian dan sayang terhadapku gak kayak kamu oppa hanya memperlalatku untuk tidur denganmu" teriakku sambil menangis. namun setelah aku berkata seperti itu onew terdiam tanpa suara beberapa menit lalu ia mencoba menciumkku dan membuka pakaianku
"kalau memangnya iya aku hanya menginginkan tumbuhmu memangnya kenapa???" kata onew sambil masih berusaha menciumku
"oppa apa-apaan sih kamu" kata sambil mencoba melawan. dan lalu tanpa sengaja aku menendang juniornya onew oppa dia pun tersungkur kesakitan karena aku melihat potensi untuk kabur akhirnya akupun segera keluar dari kamar dan segera menuju taemin oppa.
"oppa!!! ayo cepat kita pulang" kataku sambil menarik baju taem oppa
"oh,eh, tunggu aku baru saja sampai" kata taem oppa
"sudah oppa ayo, kita pulang sudah tidak ada waktu lagi" kataku sambil menarik baju taem oppa
"ka..kamu kenapa ririn-ah?" tanya taem oppa
"nanti aku ceritakan di mobil mangkanya ayo cepat kita pulanngggg!!!" kataku sambil mearik taem oppa
"ya!!kau mau pergi kemana ririn-ah" kata jonghyun. akupun hanya terdiam dan segera berlalu dari villa tersebut bersama taem oppa.

*ONEW POV*

"ya!!!ririn-ah" teriakku dari dalam kamar
"onew hyung kau tidak apa-apakan?" tanya key yg membantukku berdiri
"ne,aku sudah tidak apa-apa, dimana ririn-ah?" tanyaku
"emm...anu ririn-ah udah pulang bareng team-ah, maaf hyung aku tidak berhasil mencegah mereka" jawab jonghyun
"aish!!!dasar!!!" kataku kesal
"memangnya tadi ngapain sih hyung di kamar ampe si ririn ketakutan gitu?" tanya minho
"sudahlah nanti aku ceritakan aku sekarang kita pulang saja kejar mereka berdua" perintahku. aku dan yg lainnya pun berkemas dan segera pulang dan aku menceritakan semua yg terjadi di kamar tadi. sebenarnya aku merasa bersalah karena telah berkata seperti itu di depan ririn-ah dan aku tahu ririn-ah pasti sudah sangat marah sekali kepadaku sekarang.
"ahhh!!!tuhan apa yg aku harus lakukan sekarang???" kataku dalam hati

***

setelah kejadian yg di villa waktu itu aku sangat marah pada onew oppa, aku tidak mau bicara dengannya dalam beberapa waktu karena aku sangat sakit hati dengan apa yg dikatakannya waktu di dalam kamar itu. namun setelah kejadia itu onew oppa mencoba meminta maaf kepadaku dan menjelaskan semua perkataannya yg waktu itu. akhirnya aku pun memaafkannya.

hari ini aku diajak onew oppa untuk bermain di rumah onew oppa karena kata onew oppa, oppa sedang bete dan minta aku temani jadi apa boleh buat akupun menuruti permintaannya.

dirumah onew oppa

"annyeonghaseo" teriakku dari luar pintu
"annyeong jagiiii" katanya onew sambil memelukku
"oppa,udah peluknya aku sesek nafas nih" kataku
"biarin gak apa-apa abis aku kangen banget sama kamu jagiii" kata onew oppa dengan manja
"ya allah oppa baru kemaren ketemu masa iyah udah kangen lagi" jawabku
"iyahlah udah kangen lagi aku ini kan pacarmu jadi wajar saja kalau aku kangen terus sama kamu" jawab onew sambil melepas pelukkannya dan dengan nada agak sedikit kesal
"mianhae oppa, aku tidak bermaksud seperti itu" kataku sambi mencubit kedua pipi onew oppa agar ia tidak marah lagi
"aishh!!kau ini yasudah ayo masuk" kata onew oppa memepersilahkanku masuk
"kau tunggu di kamar yah aku akan membuatkanmu minuman kau haus kan? aku akan membuatkanmu jus semangka" kata onew oppa dengan wajah gembira
"ahh,ne oppa kau sangat tau apa yg sangat aku inginkan sekaranggg XD" jawabku gembira karena aku suka sekali jus semangka hehehehe. lalu onew oppa hanya membalas perkataanku tadi dengan senyuman manis dari bibirnya lalu segera pergi ke dapur begitupun aku segera pergi ke kamar.


setelah beberapa menit kemudian

onew oppapun datang ke kamar dengan membawa segelas jus semangka untukku. namun tiba-tiba onew oppa terpeleset dan minuman yg dibawanya tumpah ke kemejaku.

"onew oppaaa!!!" teriakku
"mianhae jagi joengmal mianhae" kata onew sambil membersihkan tumpahan jus di kemajaku
"dingin oppa" kataku
"kalau dingin cepat buka bajumu" kata onew oppa lalu ia ingin membuka kemeja yg sedang aku pakai.
"andwae opppaaaa" kataku sambil menahan tangan onew oppa
"ya!!!kau gila nanti kau bisa sakit kalau kau tidak membuka bajumu" kata onew oppa kesal
"ta...ta...tapi" jawabku
"jagiya tenang saja aku tidak akan berbuat apa-apa kepadamu jadi tolong lepaskanlah bajumu aku tidak mau kau sakit gara-gara aku" kata onew oppa berbisik kepadaku dengan nada yg amat lembut
"ne..oppa" jawabku. onew pun membuka satu persatu kancing kemejaku tapi tiba-tiba ada seseorang yg masuk kedalam kamar
"annyeong hyung aku membawakanmu...."kata taem oppa sambil menjatuhkan barang yg dipegangnya
"eh,ah kau taem oppa" kata onew oppa kaget, begitupula denganku akupun segera menutup kemejaku yg sudah dibuka onew oppa
"mi...mi...mianhae hyung kalau aku menganggumu aku hanya ingin memberikanmu pesananmu tadi a...a...aku pergi dulu yah hyung" kata taem oppa yg terkaget melihat aku dengan onew oppa, setelah ia menaruh pesanan onew di meja ia pun segera pergi dari rumah
"ta...ta..taemin oppa tunggu" kataku sambil mengejar taemin oppa tapi tanganku dipegang oleh onew jadi aku tidak bisa mengerjarnya
"ya!!!kau mau kemana???" tanya onew
"a...a...aku ingin mengejar taemin oppa, oppa" jawabku
"untuk apa? bajumu masih basah belum aku keringkan sudah sini cepat nanti kau sakit" tarik onew
"ta...tapi taemin oppa nanti salah paham" jawabku
"sudahlah nanti aku akan menceritakan semuanya pada taemin-ah" jawab onew

Selasa, 10 Mei 2011

cruel love (part 5)

"aisshh!! kalo mau kenapa gak langsung dilakukan saja tadi" kata key agak kesal
"padahal aku sudah cape-cape bikin rencana seperti itu eh,dia malah hanya melakukan foreplay" gerutu key, lalu onew pun keluar dari kamar
"mianhae key-ah aku tidak bermaksud membuatmu kecewa aku hanya tidak mau melakukan hubungan sex dengan ririn tanpa cinta, aku mau melakukan hubungan sex dengannya jika ririn memang benar-benar mau melakukannya denganku" jawab onew dengan tersenyum tulus
"aahh,hyung kau memang benar-benar laki-laki yg sangat gentle" celetus minho
"hehehe tidak juga kok" jawab onew dengan malu-malu
"hemm,yah sudah lanjutkan saja pesta sex kalian aku mau tidur aku tidak akan menganggu kalian lagi, bye" kata onew meninggalkan minho,jjong, dan key berserta pacarnya dan pergi menuju kamar

sesampainya di kamar

"kreeek" bunyi pintu yg di buka onew. onew membukanya dengan sangat pelan karena ia tidak ingin membangunkanku yg sedang tertidur lelap

setelah membuka pintu onew pun langsung naik ke tempat tidur dan tidur di sebelah ririn.
"hai,jagiya" kata onew sambil memerhatikan wajahku
"hemm,sepertinya kau tidur pulas pasti kau cape sekali tadi hehehe" kata onew sambil mengeluh rambut ririn
"mianhae jagi, aku tidak bermaksud menyakitimu karena telah membohongimu aku hanya tidak ingin kau pergi dariku. aku tahu sebenarnya taem-ah sangat menyukaimu jika aku tidak melakukan ini aku..aku takut akan kehilangan dirimu dan kau juga sangat perhatian sekali dengan taem-ah malah kasih sayangmu terhadap taem-ah melebihi kasih sayangmu terhadapku. aku sangat cemburu mangkanya inilah cara satu-satunya agar kau tidak bisa pergi dariku, walaupun ini kedengaraannya aku sangat egois tapi aku tidak bisa hidup tanpamu. sekali lagi joengmal mianhae jagiya" kata onew sambil mengecup dahiku dan menangis.


***

keesokkan harinya

 akupun terbangun dari tidurku. dan ketika aku bangun dan melihat tubuhku yg berada di balik selimut akupun kaget karena tubuhku sudah tidak memakai busana apapun
"aahhhh!!!" teriakku kaget. tiba-tiba ada yg datang menghampiriku dari kamar mandi
"ada apa jagi" kata onew panik
"aahhhhh" aku pun tambah teriak dan menutup mataku karena melihat onew yg hanya memakai handuk
"kamu kenapa jagi kok malah tambah teriak" jawab onew bingung
"kamu gila apa??? lihat dong ke dirimu sendiri seharusnya kau pake baju duluuuu dan kenapa aku tidak memakai baju sama sekaliiiii!!!!" kataku kesal
"ahh, aku ini kan pacarmu jadi tidak apa-apalah kalau aku hanya memakai handuk tapi jika kau ingin melihat bagian badanku yg lain aku dengan senang hati melepaskan handukku ini" goda onew
"oh,itu apa kau lupa yg kita lakukan kemarin malam?" lanjut onew sambil mendekatiku
"hah?? memangnya apa yg kita lakukan??" jawabku dengan panik
"kau mau tahu apa yg kita lakukan" kata onew yg sudah berada tepat didepan tubuhku
"kita telah melakukan...." kata onew
"melakukan hubungan sex" kata onew sambi berbisik di telingaku. aku pun mematung karena mendengar perkataan onew dan mencoba mengingat-ingat apa yg telah aku dan onew lakukan kemaren malam.
"kau sangat menikmati permainanku kemaren malam, apakah kau mau melakukannya lagi hari ini?" bisik onew dan tiba-tiba ia mencium leherku
"ya!! apa yg kau lakukan? aku tidak percaya dengan semua omonganmu" kata ku sambil mendorong onew
"hemm,yasudah kalau tidak percaya tanya saja sama yg lain" kata onew seraya turun dari tempat tidur
"a...a..apa?? jadi yg lain tau kalau kita melakukaaannn....." kataku amat sangat panik
"tentu saja kita melakukan hubungan sex di depan mereka kok" kata onew enteng
"a..a..apa??? tidak mungkin tidak mungkin" jawabku panik
"hemm,coba saja kau ingat-ingat dulu apa yg telah terjadi kemarin malam, udah ah aku mau pakai baju dulu. " kata onew seraya ingin membuka handuknya
"shirrooo!!! jgn buka handukmu disini cepat sana ke kamar mandi" kataku sambil menutup mukaku dengan selimut yg masih membalut tubuhku
"aishhh!! kau ini sudah melihat bersetubuh denganku saja masih tidak mau melihat tubuhku, yasudah aku pakai di dalam kamar mandi, sudah sana cepat mandi kau mau dilihat yg lain kalau kau sedang telanjang?? " kata onew dan segera masuk ke kamar mandi
"ne,aku akan mandi setelah kau pergi dari kamar ini" jawab ku. setelah onew pergi akupun mulai mengingat-ingat apa yg kulakukan kemarin malam dengan onew.

***

"ahhh,tuhan apakah benar aku telah melakukan sex dengan onew oppa?? apa yg harus kulakukan" kataku dalam hati dan sambil mengingat-ingat kembali , dan tiba-tiba aku mengingat sesuatu yg aku lakukan kemarin malam
"ahhh,tidak mungkin aku melakukan itu!!! kenapa aku bisa melakukan hal seperti itu kenapa....kenapa... ahhh, taem oppa coba kau berada disini sekarang" kataku dalam hati dan meneteskan air mataku

Sabtu, 07 Mei 2011

cruel love (part 4)

malampun telah tiba. semua orang sedang berkumpul di ruang tengah karena acara malam itu adalah menonton video bersama.

aku dan onew duduk di sofa sedangkan yang lain lebih memilih duduk dibawah. filmnya pun dimulai dan kami semua menontonnya, aku sangat terfokus dengan film itu karena aku suka sekali menonton film namun lama kelamaan film tersebut menjadi seperti film porno. dan saat aku melihat ke arah jjong oppa, key oppa, dan minho oppa beserta pacar-pacar mereka akupun terkaget karena melihat mereka sudah tidak berpakaian lagi. mereka melakukan hubungan sex di depan ku!!!
"a..a..apa?? yg mereka lakukan oppa????" kataku kaget
"waeyo?? kau belum pernah liat hal yg seperti itu?? atau kau ingin melakukannya??"kata onew sambil berbisik di telinga ku
"a..apa?? tidak tentu saja tidak mau" jawab ku yg tambah terkaget mendengar jawaban onew
"hemm,ayolah" kata onew sambil mengelus-elus pundakku

bagian pundakku adalah bagian yg sangat sensitif bila ada yg mengelusnya aku akan sangat terangsang. dan onew pernah tidak sengaja menelus pundakku dan aku mulai mendesah jadi ia tahu kalau punddakku adalah bagian yg sangat bisa membuatku terangsang

akupun sangat tersangang dengan kelakuan onew ditambah lagi didepan mataku semua orang sedang melakukan hubungan sex

"emm..ahh..ahhh...o...onew oppa" kataku sambil mendesah
"kau menikmatinya jagi" bisik onew
"ahh,apa yg kau lakukan" kataku yg tersadar atas perbuatan onew
"bukankah kau mau melakukannya jagi" jawab onew
"apa kau gila oppa?? aku tidak akan pernah mau bercinta" jawabku kesal
"sudahlah oppa aku ingin ke kamar saja" kataku sambil beranjak dari sofa. namun onew memengang tanganku
"jagi,kalau memang itu yg kau mau aku tidak akan memaksanya tapi setidaknya maukah kau minum dulu aku akan membuatkanmu minuman yg spesial sebagai tanda maafku" kata onew melas
"hemm,baiklah" jawabku, lalu onew pun pergi ke dapur . tidak lama kemudian onew datang membawakanku jus semangka. memang aku sangat suka sekali jus semangka dan dengan senang hati aku meminumnya dan tidak berperasangka apa-apa
"ririn-ah maafkan aku hanya ini satu-satunya cara agar kau mau bercinta denganku" kata onew dalam lihat sambil melihat aku meminum habis jus semangka darinya

ternyata onew telah mencampurkan obat perangsang di minuman ririn

beberapa saat kemudian setelah aku meminum habis jus tersebut. onew memintaku untuk menemaninya menonton sampai filmnya habis dan ia berjanji tidak akan membuatku untuk melakukan hubungan sex. akhirnya aku pun mengiyakannya. namun setelah beberapa saat ada satu scene di film itu dimana sepasang kekasih sedang melakukan hubungan sex. dan aku pun tiba-tiba berkeringat melihatnya aku tidak tahu mengapa. seperti aku sangat ingin melakukan hal tersebut.
"kau kenapa ririn-ah?" tanya onew padaku
"ah,aku gak kenapa-kenapa kok oppa" jawabku dengan agak sedikit khawatir
"bener kamu gak apa-apa kok kamu keringetan gitu si?" kata onew sambil mengelap dahiku. muka kami sangat dekat aku tidak tahu mengapa serasa aku ingin melumat bibirnya saat itu juga. namun tiba-tiba onew sudah melumat bibirku duluan.
"emmphh...empphh.." kataku menikmatinya. semakin lama ciumannya semakin ganas. dan tiba-tiba ia memasukkan tangannya ke bajuku dan meremas-remas payudara kananku yg masih tertutup bra. akupun mengelinjang keenakkan. setelah beberapa lama onew oppa menciumku iapun akhirnya melepas ciumannya dan segera melepaskan baju. lalu ia mulai menciumi leherku dengan sangat ganas
"aahh..oppa" desahku. saat ia memnciumi leherku tangannya berusaha melepas braku dan akhirnya braku pun terlepas tanpa aba-aba lagi. onew pun segera mengemut payudaraku dan juga mengigit-gigit halus nippleku
"ahh..o..oppa" desahku dan ternyata desahanku membuat onew tambah bernafsu dengan tubuhku. ciumannyanpun turun ke perutku. setelah sampai di daerah miss v ku onew memberhentikan aktivitasnya
"oppa?waeyo??" tanyaku
"emm tidak apa-apa" jawab onew
"cepatlah oppa lanjutkan aktivitasmu" kataku yg sudah terpengaruh obat perangsang
"sabar jagi aku akan memberimu sentuhan-sentuhan dulu" jawab onew dengan mesra. lalu onew pun membuka celana ku, aku sedang memakai pajama jadi tidak terlalu susah untuk melepaskannya. setelah celanaku terlepas onew mengelus-elus pahaku dan itu membuatku tambah bergairah
"ahh...o...oppa..ni..nikmat se..se..sekali" rancauku
"hemm,aku tahu ini sangat nikmat" jawab onew. lalu perlahan lahan tangan onew pun berjalan menuju miss v ku dan ia mulai mengelus-elus miss v ku yg masih terbalut celana dalam
"ahhh...oppa.." desahku sambil mengelinjang kenikmatan. desahankupun sangat keras karena aku sangat menikmati sentuhan-sentuhan dari tangan onew. setelah puas mengelus-elus miss v ku onewpun segera membuka celana dalamku.
"ya ampun ririn-ah padahal ini belum apa-apa kau sudah banyak sekali mengeluarkan cairan vaginamu?" kata onew terkaget saat melihat miss v ku. dan setelah berkata seperti itu onew segera memasukan jari tengah dan telunjuknya ke miss v ku
"aahh..oppa sakit" rintihku
"tahan...ririn-ah nanti juga gak sakit lagi kok" jawab onew sambil mengelus-elus perutku agar mengurangi sakit yg aku rasakan. lalu ia pun melanjutkan aktivitasnya lagi kali ini ia memasuk dan mengeluarkan jari nya di miss v ku dan itu membuatku mendesah begitu keras.
"o..oppa aku ingin ke..keluar" kataku
"keluarkanlah nanti aku yg bersihkan" kata onew sambil tersenyum padaku. setelah itu cairan vaginaku pun ku keluarkan. lalu onew mulai menjilatinya
"sshhh...oppa..." desahku menikmati setiap jilatan-jilatan onew.
"emm,jagi cairanmu sangat harum" kata onew sambil menjilati bagian bibirnya yg masih ada sisa-sisa cairan vaginaku. lalu dengan tenaga yg tersisa aku pun bangun dan membantunya membersihakan carianku yg ada di sekita mulutnya. lalu setelah itu aku jatuh tertidur karena kecapean.

***

"hey,kenapa kau hanya melakukan foreplay??" tanya key kepada onew saat melihat permainanku dan onew selesai
"hemm,aku ingin benar-benar melakukan hubungan sex jika ririn benar-benar mau, tapi hanya dengan foreplay saja aku sudah puas kok" jawab onew sambil membawaku ke dalam kamar

Jumat, 06 Mei 2011

cruel love (part 3)

namun tiba-tiba key datang ke kamar mereka.
"hyung,marilah kita ke kolam berenang yg lain sudah pada menunggu" kata key yg langsung membuka pintu dan melihat apa yg sedang dilakukan onew dan ririn
"ups,mianhae aku tidak tahu kalau kalian sedang..." kata key
"oh,kita gak sedang ngapa-ngapain kok key oppa heheeh" kataku sambil mendorong onew
"aish -_- sakit tau" kata onew yg terjatuh gara-gara doronganku
"oh,sudahlah cepat kalian ganti baju kami tunggu di kolam berenang" kata key sambil pergi
"ne" kataku. namun tiba-tiba onew membuka bajunya di depanku
"ya!!! apa kau gila?? kenapa kau membuka bajumu di depan ku" kataku sambil menutupi mukaku dengan selimut
"hahahah memangnya kenapa?? kitakan pacaran ini sah-sah ajakan?" jawab onew enteng
"ya!! tapikan gak gitu juga oppa" kataku
"yah,nanti kau juga akan melihatku telanjang" kata onew sambil pergi keluar
"aish!! apa sih yg ia bicarakan dasar" kataku kesal. dan lalu menganti pakaian ku dengan baju renang yg aku bawa.

aku memamakai baju renang bukan bikini aku tidak suka memakai bikini setelah selesai memakai baju renangku. akupun segera menuju kolam berenang.

"ya,ampun ririn-ah kenapa kau pakai baju selam? emangnya kita mau menyelam apa?" tanya key
"ah,tidak kok ini kan baju renang juga" bela ku
"memangnya kau tidak membawa bikini?" tanya jjong.
"tidak, aku tidak suka pakai bikini, terlalu fulgar" jawabku
"ririn-ah onnie punya bikini lagi kok kau mau pinjam?" tanya jungmin
"emm,gak usah onn aku pakai ini aja" kataku
"ayolah jagi demi aku" kata onew
"hem,baiklah" jawabku

akupun mengikuti jungmin onnie ke kamarnya dan ia memberikanku satu pasang bikini.

setelah selesai memakai bikiniku aku pun keluar dari kamar jungmin onnie sambil memakai baju handuk. dan kembali ke kolam renang
"ya!!kenapa kau pakai handuk" kata minho
"emm,aku aku malu oppa" jawab ku
"buka lah handukmu ririn-ah" kata jungmin onnie
"emm,tapi gak apa-apa nih onnie?" tanya ku kurang yakin
"ne,gwenchanayo" kata jungmin onnie
"baiklah aku akan membukannya" jawabku sambil membuka baju handukku. lalu semua yg ada di kolam berenang itu tepaku melihat tubuhku hanya terbalut bikini
"ya,tuhan pacarmu sexy sekali hyung" kata minho kepada onew
"memang!! tapi dia tidak pernah mau memberikanku kesempatan untuk melihat tubuhnya
"hahaha kasian sekali kau hyung kata key" menertawakan onew

*RIRIN POV*

"ahh,aku sangat malu memakai bikini seperti ini. mana diliatin lagi sama onew,key,jjong, dan key oppa -_-" udah gak usah berenang aja aku ngejemur ajalah" kataku dalam hati
"hemm,tapi aku kangen juga sama taem oppa udah jarang ketemu" kataku dlm hati sambil melihat keatas langit. namun tiba-tiba onew keluar dari kolam berenang dengan gaya yg teramat sexy dan cool itu membuatku menelan ludahku sendiri
"ya ampun onew oppa" kataku dalam hati
"onew oppa begituuuu"
"aahh,apa yg sedang ku pikirkan" kataku sambil menggeleng-gelengkan kepalaku. setelah itu aku memalingkan muka ku agar aku tidak melihat tubuh onew oppa lagi.

*ONEW POV*

saat aku keluar dari air aku melihat ririn menatapkku dengan penuh gairah. aku pun tak mengerti kenapa tiba-tiba ia menatapku seperti itu. tapi aku tidak sia-siakan kesempatan ini kapan lagi melihat seorang jang ririn terangsang. dan mungkin saja jika aku tambah merangsangnya aku bisa bercinta dengannya, jadi ku putuskan untuk keluar dari kolam berenang dan menghampiri ririn yg sedang berjemur.
"hey,kenapa kau tak masuk kedalam air?" kataku yg sudah duduk di samping ririn
"emm,aku sedang tak ingin masuk ke dalam air" jawab ririn
"oh" kata ku sambil memperhatikan tubuh ririn yg hanya terbalut bikini
"hey,kau sangat sexy sekali memakai pakaian seperti ini" kataku sambil berbisik di telinga ririn
"a..apa-apaan si oppa" kata ririn sambil memakai baju handuknya kembali
"ya!!kenapa kau pakai handuk itu lagi?" kataku kesal
"abis aku tidak suka diperhatikan seperti itu" jawab ririn
"tapi akukan ini pacarmu" kataku. namun ririn malah meninggalkanku pergi
"aish!!kenapa aku gagal lagi padahal aku sudah sangat yakin kalau dia sangat terangsang karena melihat tubuhku tadi" kataku kesal. tiba-tiba key menghampiriku
"ya,hyung kenapa dengan ririn? hyung tidak berhasil merangsangnya yah?"tanya key
"ne,key-ah padahal aku tahu sekali kalau ia tadi terangsang saat meilhat tubuhku" jawabku
"hemm,ne aku juga liat kok hyung tadi dan aku juga mengira tadi ririn akan mau jika kau ajak bercinta" kata key
"ne,key-ah aku kesal sekali" jawabku
"hemm,kalau menurutku yah hyung sebenernya ririn-ah mau kalau diajak bercinta denganmu tapi pendiriannya itu sangat kuat jadi susah untuk diajak seperti itu dan kalau aku lihat hyung sebenernya ririn-ah perempuan yg mudah terangsang" kata key
"hah? masa si??" kataku
"ne,serius tapi tenang aja kok hyung kan masih ada nanti malam. kau akan bisa mencicipi tubuh ririn-ah nanti malam sabar aja hyung" kata key dengan tersenyum evil
"hemm,ne semoga rencana kita berhasil" jawabku penuh harapan

cruel love (part 2)

ternyata onew oppa membawaku ke sebuah taman yang berada di belakang rumahnya.
"nah,kita sudah sampai" kata onew sambil duduk di sebuah bangku taman
"emm,oppa apakah ini tidak terlalu sepi??" kataku agak sedikit khawatir
"tidak kok! aku tidak suka didalam terlalu berisik aku lebih suka disini jadi kita bisa berbicara sepuasnya lagi pula jika kita didalam mereka semakin malam akan semakin parah kau tidak akan berani melihatnya" kata onew sambil tertawa
"melihat apa? apanya yg parah??" kata ririn heran 
"hahahah,kau masih terlalu kecil untuk mengetahui itu" kata onew

 kamipun mulai berbincang-bincang namun tiba-tiba onew oppa terdiam. lalu ia mulai mendekat aku tak tahu apa yg ingi dilakukannya. aku hanya bisa menghindarinya. namun tiba-tiba ada suara taem oppa dari belakang aku sangat bersyukur sekali.
"ya!!ternyata kalian berdua disini aku mencari kalian kemana-mana" kata taem
"mianhae oppa" jawab ku
"ah,untung ada taem oppa" kata ku dalam hati
"ah!!kamu taem ganggu orang aja" jawab onew kesal
"kau tak apa-apakan ririn-ah?" tanya taem oppa kepadaku tanpa memperdulikan omelan onew
"ne,oppa aku baik-baik saja" jawabku
"baiklah kau ingin pulang sekarang" tanya taem oppa kepadaku
"ne,oppa" jawabku
"mwo? kau pulang secepat itu ririn-ah??" tanya onew kepadaku
"ne,oppa mianhae. besok aku harus sekolah jadi aku tidak bisa lama-lama" jawabku
"hem,baiklah" kata onew
"annyeong oppa" kataku

dari situlah aku mulai dekat dengan onew oppa dan teman-teman taem oppa yg lainnya sekaligus aku juga dekat dengan pacar-pacarnya teman-temannya taem oppa. aku juga jd sangat dekat dengan onew oppa,kami berdua sering telepon-teleponan, smsan dan kami juga sering jalan-jalan bersama dan sekarang aku sudah berpacaran dengan onew.

aku sangat senang dan bahagia karena bisa berpacaran dengan onew oppa tapi aku tidak suka jika onew oppa sedang memaksaku berciuman. aku memang perempuan yg tidak suka melakukan hal-hal seperti itu karena menurutku cinta tidak bisa diukur dengan hal-hal yg seperti itu. tapi onew oppa selalu memaksaku melakukan hal-hal seperti itu. dan aku juga bukan tipe wanita yg suka berpakaian sexy.

*ONEW POV*

aku sudah berpacaran dengan ririn-ah sudah hampir 3 bulan tapi dia tidak pernah mau jika aku jika berciuman. dia tipe perempuan yg tidak suka hal-hal seperti itu, sebenarnya aku juga ingin bercinta dengannya untuk membuktikan apakah ia benar-benar mencintaiku tapi sepertinya gak bakal mungkin terjadi karena untuk berpegangan tangan atau berciuman saja ia tidak mau. dan ia juga jarang memakai baju-baju yg mini-mini.
akhirnya aku menceritakan hal ini kepada key, minho dan jjong kalau ia ingin bercinta dengan ririn tapi onew sengaja tidak memberitahu taem karena onew tahu pasti taem tidak akan setuju karena taem oppa selalu melindungi ririn.
"hemm,aku punya ide gimana caranya agar onew dapat bercinta dengan ririn-ah" kata key
"apa?apa?apa? key" tanya onew penasaran
"baiklah kalian semua berkumpul kesini yah" kata key
"ah,hyung itu ide yg sangat bagus" kata minho dan jjong
"bagus si tapi kalau ririn-ah nya tetep gak mau gimana?" tanya onew lagi
"tenang aku punya ini kok" kata key sambil menunjukkan sebuah obat
"hahaha kau memang paling top deh key kalau mau buat rencana seperti ini" kata jjong sambil memukul pundak key

*RIRIN POV*

handphoneku berbunyi
krinnnggg.....krrriiinnggg

"annyeonghaseo oppa" katak
"annyeong jagi" kata onew
"waeyo?" tanyaku
"emm,jagi besok aku,key,minho,dan jjong ingin liburan bersama di villa kau ikut yah" bujuk onew
"emm,oke apasih yg gak buat jagi aku hehehe" kata ririn
"ada yg gak kamu kasih ke aku!" jawab onew
"mwo?' tanya ririn heran
"tubuhmu" kata onew sambil berbisik di telepon
"ya!! oppa kalau itu beda lagi -_-" kata ku kesal
"mianhae jagi" kata onew
"ne" jawabku ketus
"udah dong jangan marah lagi" rayu onew
"hemm,btw taem oppa gak diajak??" tanyaku
"ya elah,kenapa sih nih anak selalu aja mikirin taemin-ah!! ck" kata onew dalam hati
"emm,taemin-ah sibuk jagi jadi dia gak bisa ikut" jawab onew
"oh,gitu yah. yaudda yah oppa aku mau beres-beres buat besok" kata ku
"oh,ne. annyeong jagi" kata onew
"annyeong" balasku lalu segera menutup teleponku.

keeseokkan hari 

onew menjemputku jam 8 pagi kamipun segera berangkat menuju villa onew. setelah sampai aku pun segera mencari kamarku
"emm,onnie kamarku ada dimana?" tanyaku kepada onnie jungmin(pacar key)
"oh,kamar kamu yg paling pojok yah" jawab jungmin
"oh,ne. kamsa onn" kataku dan segera menuju kamarku. setelah sampai di kamarku dan aku sedang tiduran di kasur tiba-tiba ada seseorang masuk
"annyeong jagi" kata onew sambil membawa kopernya
"hah?? ngapain kau disini oppa?? kenapa kau membawa barang-barangmu" tanyaku kaget
"aku akan tidur disini" jawab onew dengan santai
"apa? gak? kau tidak boleh tidur disini? kita tidak seharusnya tidur dalam satu kamar" kataku panik
"apa kau mau aku tidur di sofa? kamar disini sangat sedikit jadi kita harus berbagi kamar" jawab onew
"tapikan aku bisa sekamar dengan onnie-onnie" jawabku
"tapi sayangnya key,jjong,dan minho ingin sekamar dengan pacar mereka masing-masing" jawab onew sambil memasukan pakaiannya ke dalam lemari
"aish-_- pokoknya nanti kalau kita tidur harus ada pembatasan dan kau tidak boleh melewatinya! jika kau melanggarnya aku akan marah besar terhadapmu" kataku
"hem,terserah kau saja"jawab onew sambil mendekati ririn

cruel love

aku dan taem oppa sangatlah dekat ia adalah kakak kelasku.aku duduk di kelas 1 sma sedangkan taem oppa di kelas 3 sma. aku sangat menyayanginya seperti kakakku sendiri begitupun dengan taem oppa dia sangat menyayangiku seperti adiknya sendiri


hari ini taem oppa menganjakku pergi ke pesta temannya. awalnya aku tidak mau karena aku tidak suka ke pesta, tapi karena taem oppa terus membujukku akhirnya akupun mengiyakan permintaannya untuk menemaninya ke pesta temannya itu. taem oppa berjanji menjemputku jam 7 malam
aku pun segera mencari gaun untuk dipakai ke pesta tersebut tapi aku binggung karena aku tidak pernah suka memakai gaun atau rok-rok. aku suka risih kalau memakai pakaian seperti itu. setelah beberapa jam aku mencari akhirnya aku mendapatkan sebuah gaun. gaun yg akan kupakai nanti adalah long dress, setelah itu aku pun berdandan. waktu menunjukkan jam 7 tepat dan tiba-tiba terdengar suara mobil dari luar akupun segera ke luar untuk melihatnnya. dan ternyata itu taem oppa, setelah aku berada di depannya taem oppa terpaku melihatkku.

"kau cantik sekali hari ini" kata taem oppa yg msh terpaku melihatku
"hahaha bukankah aku memang selalu terlihat cantik" kataku sambil bercanda
"hahahah,ne kau memang cantik" kata taem sambil mengelus rambutku yg sudah ku tata tadi
"ya!taem oppa jangan sentuh rambutku ini sudah ku tata tau!!" kataku sambil merapikan rambutku lagi
"hehehe mianhae aku tidak tahu. kalau begitu kaja nanti kita telat" kata taem oppa yg sudah membukakan pintu mobinnya untukku

***
di dalam mobil

"taem,oppa memangnya kita mau ke pestanya siapa??" tanyaku
"kita mau ke pestanya hyung onew" kata taem
"emm,apakah aku tidak memanggu kalian jika aku ikut?? aku kan belum menggenal teman-temanmu oppa" kataku
"hahaha,tenang saja nanti aku kenalkan kok. lagi pula hyung-hyungku semuanya baik-baik kok!" kata taem oppa menjelaskan
"oh" jawabku

***
sesampainnya di rumah onew

"oppa kau yakin tidak apa-apa??" tanya ku sebelum keluar dari mobil
"ne,percayalah padaku. aku akan menjagamu. tapi kau tidak apa-apakan kalau melihat sesuatu yg sedikit intim kau tau lah mereka kan sudah pada dewasa-dewasa jadi yah suka yg kayak begitu-begituan" jawab taem oppa
"intim gimana? begitu-begituan gimana??? aku gak ngerti oppa" kataku binggung
"sudahlah nanti kau lihat sendiri saja. kaja kita masuk" kata taem sambil merangkulku. akhirnya kamipun masuk ke dalam rumah tersebut.

"annyeonghaseo hyung" kata taem
"ahh,taemin-ah akhirnya kau datang" kata minho
"hehehe,ne hyung maaf yah agak telat" jawa taem
"gwenchanayo" kata minho namun tiba-tiba melihat minho ke arahku
"taemin-ah ini siapa?? pacar barumu??" tanya minho
"emm,bukan hyung dia adik kelasku. minho hyung ini ririn-ah, ririn-ah ini minho hyung dan pacarnya jiyeon noona" kata taem memperkenalkan ku pada minho
"annyeonghaseo minho oppa, jiyeon onnie" kata ku
"oh,anyeong ririn-ssi" kata minho dan jiyeon sambil tersenyum
"oh,yah hyung, onew hyung kemana?" tanya taem
"ada tuh di ruang tengah ama key dan jjong" jawab minho
"oh,gomawo hyung aku kesana dulu yah" kata taem sambil menarik tanganku
"ne" jawab minho

setelah sampai di ruang tengah 

aku melihat lelaki yg sangat tampan disana.aku tidak tahu siapa namanya tapi yg jelas dia sangat tampan sekali. dan aku pun jatuh cinta dengannya saat pandangan pertama (eaeaea)
"annyeonghaseo hyung,noona" kata taem
"wow,taemin-ah kau sudah datang" kata key sambil memeluk taem oppa
"ya dong! kangen yah sama dongsengmu yg paling ganteng sedunia ini :p" kata taem sambil bercanda
"emm, gimana yahhh. hahahah" kata key lalu sama seperti minho key dan jjong pun menanyakan siapa diriku. setelah aku memperkenalkan diri tiba-tiba taem oppa ingin pergi ke kamar mandi sebentar dan aku ditinggal sendirian disini. aku agak sedikit kesal sebenarnya kenapa hanya laki-laki yg aku suka itu yg tidak ingin tahu siapa diriku. malahan ia sedang asik-asik bercanda dengan seorang perempuan.
"ahh, apa yg aku pikirkan. mungkin saja perempuan itu pacarnya kenapa aku jadi jealous gini" kataku dalam hati namun setelah aku berkata seperti itu tiba-tiba laki-laki itu menatapku dan tersenyum padaku. lalu ia mendekatiku.

*ONEW POV*

ketika aku sedang berbincang dengan gyuri(pacar jjong) aku melihat seorang perempuan memakai long dress berdiri sendirian. dia sangat imut sekali aku menyukainya tapi aku binggung kenapa dia harus pake long dress kesini? bukankah itu tren lama? tapi walaupun begitu dia tetap cantik. lalu aku memberanikan diri untuk menyapanya.

***

"annyeong,siapa namamu?" kata onew
"annyeong, joneun ririn imnida. kamu?" tanya ku lagi
"oh,joneun onew imnida" katanya sambil tersenyum.
"ya tuhan senyumnya manis banget!!" kataku dalam hati
"kau,temannya taemin-ah?" tanya onew lagi
"ne" kataku sambil tersenyum
"berarti kau teman sekelasnya??" tanya onew
"ani,aku adik kelasnya taem oppa" jawabku
"ah.kau adik kelasnya aku kira hehehe. kau sendirian aja? taem mana??" kata onew
"oh,dia sedang ke toilet oppa" jawabku
"ah,baguslah kalau begitu aku ingin mengajakmu mengobrol bisakan?" tanya onew
"emm,tapi nanti taem oppa gimana? kalau dia mencariku gimana?" jawab ku khawatir
"tenang saja dia tidak akan mencari mu" kata onew
"emm,baiklah kalau begitu" kataku
"oke,kaja ikut aku" kata onew sambil menarik tanganku. akupun kaget dengan perlakuan onew
"emm,mau kemana kita oppa???" tanya ku heran
"sudah ikut saja"

Waiting is Hurting (part 12)

*keesokkan harinya*
seperti biasa kyu dan ririn berangkat bersama dari rumah ririn ke sekolah karena kyu masih tinggal di rumah ririn untuk menjaga ririn tapi suasana diantara mereka sekarang agak sedikit canggung karena kejadian kemarin. setelah sampai di sekolah mereka pun langsung berpisah tanpa sepatah kata pun. ternyata hyeona, bora, dan gyuri sedang memerhatikan kyu dan ririn dari kelas mereka.

*HYEONA,BORA,GYURI POV*

"hah,lihatlah mereka berdua" kata hyeona kesal
"iyah,sok banget yah pake berangkat bareng" kata bora juga kesal
"hem,tapi kenapa mereka diem-dieman gitu yah?" kata gyuri heran
"ne,kenapa yah? apa mereka sedang bertengkar? tapi tidak mungkin kemarin saja kyuhyun membela anak kecil itu abis-abisan" tanya bora juga heran
"hem,tapi bisa saja mereka sedang bertengkar" kata hyeona senang
"nah!! aku punya ide untuk membalas dendam kita ke anak kecil itu mumpung kyuhyun dan dia sedang marahan pasti tidak ada yg menolong anak kecil itu" lanjut hyeona dengan nada licik
"hah?? apa-apa?? apa idenya??" tanya bora dan gyuri bersamaan
"sini mendekatlah aku akan memebisikannya pada kalian" kata hyeona kepada mereka berdua.


***


bel istirahat pun berbunyi, seperti biasa ririn pun segera beranjak dr kursinya namun tiba-tiba ada yg melempar kertas kearahnya dari luar.
"ouch!!" kata ririn kesakitan
"mwoya igo??" kata ririn sambil memunggut kertas yg menghantam kepalanya tadi. lalu membukanya ternyata di kertas tersebut ada tulisannya.

ririn-ah ini aku kyuhyun, tolong temui aku di halaman belakang sekolah
aku ingin menggatakan sesauatu kepadamu ini sangat penting!!!

"hah? apasih yg ia mau?? kenapa hanya ingin bertemuku saja harus pake cara begini?? dia kan masih bisa sms!! emangnya gak sakit apa kena kepala??!! lagi pula kalau ingin bicara kan bisa di rumah!! dasar orang aneh!! sudahlah tidak usah aku anggap serius perkataannya" kata ririn sambil membuang kertas tersebut ke tong sampah dan segera keluar dari kelas.

***

setelah beberapa jam ririn belajar akhirnya bel pulang pun berbunyi ririn sangat senang karena dia sangat cape hari itu dan ingin segera pulang. setelah bel berbunyi ririn pun bersiap untuk pulang dan membereskan semua buku-bukunya setelah semuanya masuk ke dalam tasnya ririn pun beranjak keluar dari kelas. tapi setelah ririn berada di ambang pintu kakinya tertahan ia memenggingat kertas yg td siang ia baca.
"bagaimana kalau benar kyu ingin menggatakan sesuatu yg penting yg tidak bisa ia katakan dirumah?? bagaimana kalau ia ingin... ah tapi tidak mungkin!" kata ririn dalam hati
"tapi aku sebenarnya sangat penasaran sekali??? apa aku harus kesana hanya untuk mngecek saja!!" kata ririn dlm hati
"hem!! baikklah hanya untuk MENGGECEK!!" kata ririn dalam hati dan segera pergi ke halaman belakang sekolah. setelah sampai disana ririn pun melihat kesegala arah tapi tidak ada sama sekali orang disana. namun tiba-tiba terdengar suara detakan kaki, ririn pun segera membalikkan tubuhnya karena ia kira yg datang adalah kyuhyun.
"darimana sa.."belum sempat ririn melanjutkan perkataannya mulutnya sudah dibekap dan ia pun jatuh pingsan ternyata yg datang adalah hyeona bukan kyuhyun


*KYUHYUN POV*

hari ini kyu tidak menjemput ririn-ah di kelasnya karena kyu masih canggung akibat kejadian kemarin lagipula kyu tahu ririn-ah sedang sangat marah terhadapnya jadi kyu tidak ingin menganggunya dulu, mangkanya ia memutuskan untuk pulang sendiri. tapi sebelum pulang ke rumah ririn-ah ia memutuskan untuk pergi ke caffe terlebih dahulu untuk membeli kopi dan menenangkan diri sejenak agar ia bisa berfikir dengar jernih kembali. setelah beberapa jam kemudian akhirnya ia memustuskan untuk pulang ke rumah ririn-ah dan berharap semoga keadaan canggung diantara dia dan ririn bisa mencair dikit demi sedikit.

***

sesampainya di depan rumah ririn, kyu pun segera memarkirkan mobilnya dan segera masuk ke dalam rumah. setelah ia masuk ia mendapati leeteuk hyung sedang masak di dapur. lalu kyu segera menghampiri leeteuk
"waahh,hyung kau sudah pulang"kata kyu dengan wajah sumringah
"ne,kyuhyun-ssi"jawab leeteuk dengan membalas senyuman kyu
"hyung,kau sedang masak apa?"tanya kyu penasaran
"aku sedang masak stew kimchi"
"wahh,harum sekali hyung aku jadi lapar nih heheheh :p"
"hahaha kau ini yasudah kau tunggu saja di meja makan sebentar lagi makanannya siap, oh,yah kyuhyub-ssi ririn-ah mana?"kata leeteuk sambil melihat ke ruang tengah
"lah?memangnya dia belum pulang?tadi aku tidak pulang bareng dia hyung"jawab kyu khawatir
"MWO?!! daritadi ririn-ah belum pulang hyung kira dia sedang pergi bersamamu!"jawab leeteuk dgn nada khawatir dan menghentikan kegiatan memasaknya itu
"tidak hyung ririn-ah tidak bersamaku"
"lalu? anak itu ada dimana sekarang?? inikan sudah malam"kana leeteuk dgn nada sangat panik
"molla hyung!! coba aku telepon dulu!!"kata kyu sambil mengambil telepon di sakunya dan mulai menelpon ririn tetapi hape ririn mati
"hyung!! hp ririn-ah mati!! aku akan mencarinya sekarang!! hyung disini saja kalau ia sudah pulang tlp aku dan tolong hubungi polisi serta teman-temannya mungkin ririn-ah sedang berada di rumah teman-temannya"kata kyu dgn panik
"ne"jawab leeteuk sambil mengambil hapenya dan mulai menelponi teman-teman ririn yg ia ketahui lalu kyu segara mengambil kunci mobilnya lalu ia pergi entah kemana yg penting didalam pikirannya ia harus menemukan ririn-ah sekarang ia tidak mau hal-hal yg buruk terjadi pada ririn. ia takut sekarang sangat ketakutan. kyu pun mulai melihat ke luar jendela siapa tau ia menemukan ririn sedang berjalan dijalanan sendirian. namun tiba-tiba kyu berfikir sesuatu
"mungkin karena kejadian kemarin ririn-ah tidak mau pulang karena tidak mau melihat wajahku lagi"kata kyu dalam hati dengan nada sedih
"emm,mungkin sekarang ia sedang berada disuatu tempat yg ia sukai untuk menenangkan diri seperti yg aku lakukan tadi"lanjut kyu dalam hati
"ahhh!! aku tahu dimana harus mencari!!"kata kyu sambil menginjak gas mobilnya


*RIRIN POV*

setelah ririn dari bangun dari pingsannya ia pun melihat kesegala arah dan ia sadar bahwa tangannya sedang diikat
"ahh..kenapa tanganku diikat?? dimana aku??"teriak ririn sambil mencoba melepaskan tali yg mengikat tangannya
"ahh,ternyata kau sudah sadar tuan putri"kata hyeona sambil mendekati ririn, lalu ririn melihat ke arah datangnya suara ia kaget melihat hyeona, gyuri, dan bora apalagi dibelkang perempuan-perempuan itu ia melihat ada segerombolan laki-laki
"uhh,kacian kamu kaget yah"kata bora sambil menggangkat dagu ririn lalu ririn menepis dengan memalingkan mukanya
"heh!lo yah udah gak ada yg nolongin juga masih belagu aje!!!"teriak gyuri di depan muka, ririn hanya diam saja tetapi ia menatap sunbae-sunbaenya itu dengan tatapan  tajam
"hahaha liatlah bagaimana dia menatap kita seperti ia tidak takut sama sekali dengan kita"kata gyuri sambil tertawa evil
"hem,kau kira kyu lah yg melemparimu surat itu? hahaha kau terlalu banyak bermimpi dan pasti tadi kau kira kyuhyun ingin menembakmu iya kan? kau tidak sadar apa? kyu TIDAK AKAN PERNAH MENEMBAKMU! kau ini hanya perempuan jutek,jelek,kutu buku yg gak PANTES buat seorang pangeran kayak kyuhyun!! NGERTI GAK LO?"teriak hyeona di depan muka ririn
"hem,menurut kalian aku gitu yg ngejar-ngerja kyu? apa kalian buta? KYUHYUN LAH YG MENGEJAR-NGEJAKU BUKAN AKU? lagi pula aku tidak suka dengan kyu jika kau suka dia ambil sana aku GAK BUTUH LAKI-LAKI SEPERTI KYUHYUN!! INGAT!! G-A-K B-U-T-U-H!!kata ririn dengan nada evil
"aish!! ini anak kecil kurang ajar sekali"kata bora dengan geram dan hampir menampar ririn tapi ditahan oleh hyeona
"hem,biarkan saja dia belum tahu apa yg akan kita buat kepadanya agar ia tidak NYOLOT lagi" kata hyeona
"AKU TIDAK TAKUT"

"baiklah itu maumu" kata hyeona sambil mengeluarkan smirknya
"guys,kalian bisa berbuat apa saja terhadap perempuan tidak tahu diri ini!"kata hyeona ke segerombolan laki-laki itu
"wah,bener nih? guys!! kayaknya kita akan bersenang-senang malam ini!"kata salah satu dari segerombolan laki-laki
"yah,selamat menikmati tubuh perempaun ini"kata hyeona,gyuri, dan bora seraya meninggalkan ririn sednirian bersama segerombolan laki-laki itu
"M-MWO?!!! ANDWAEEEE!!!"teriak ririn dengan sekeras-kerasnya

Senin, 02 Mei 2011

Waiting is Hurting (part 11)

merekapun akhirnya tinggal bersama kyuhyun selalu mejaga ririn di rumah dan merekapun semakin dekat. dua hari pun berlalu dan hari ini ririn sudah bisa masuk ke sekolah. mereka pun berangkat bersama pagi itu
"ya!! kyuhyun-ah palli!!! kau itu lelet sekali sih jadi cowo nanti kita bisa telat tau" kata ririn sambil meneriaki kyu
"ne,ne tunggu sebentar lagi!!!" jawab kyuhyun terburu-buru
"aish!! dasar kau ini" jawab ririn dengan kesal
"oke!aku sudah siap kaja!!" kata kyuhyun sambil menarik tangan ririn ke dalam mobil setelah berada di dalam mobil merekapun segera berangkat ke sekolah. sesampainya di sekolah mereka pun berpisah karena kelas mereka berada di lantai yg berbeda. tapi ketika ririn sedang berjalan di lorong sekolah untuk sampai ke kelas banyak sekali yg melihat dirinya dengan tatapan aneh. ririn pun binggung mengapa semua teman-temannya melihat dia dengan aneh, ririn pun mulai melihat-lihat ke sekeliling tubuhnya tetapi tidak ada yg aneh dengan dirinya. setelah sampai di kelas sampai bell istirahat teman-temannya masih melihat aneh pada dirinya. namun ketika ia ingin keluar dari kelas ada 3 anak perempuan yaitu, hyeona, bora, gyuri masuk ke kelas ririn. mereka adalah 3 anak perempuan yg sangat populer di sekolah ririn dan mereka adalah kakak kelas ririn. teman-teman ririn pun sekelas kaget melihat kedatangan 3 anak tsb dan mereka tahu akan terjadi pertengkaran sebentar lagi dan mereka pun berkumpul untuk menontonnya.
"ya!! apa kau yg bernama ririn?" kata hyeona sambil berteriak di depan ririn
"ne,waeyo??" kata ririn santai
"hah! jd ini toh org yg namanya ririn, cantik juga gak. cantikkan kita kemana-mana yah gak guys?" kata gyuri
"hahahah ne, betul sekali aku setuju denganmu gyuri-ah" kata bora
"ada urusan apa yah kalian mencariku?" tanya ririn
"hah? ada urusan apa? jgn pura bego deh" kata hyeona
"maksud sunbae apa ? aku gak ngerti?" kata ririn kebinggungan
"hah? gak ngerti lo gak liat apa foto lo sama kyuhyun-ah di mading kalian tinggal berdua kan? michonya!! apa yg sudah kalian lakukan??" kata hyeona marah-marah
"oh,itu. apakah itu urusan kalian untuk mengetahui itu semua? kalau kalian ingin bertanya apa saja yg sudah aku lakukan dengan kyuhyun-ah di rumah ku tanyakan saja pada kyuhyun-ah" jawab ririn dengan tampang tak peduli
"apa kau bilang!!?? berani sekali kau berkata seperti itu di depan kami!!" kata hyeona
"buat apa aku takut menurut kalian hanya karena kalian kakak kelasku dan kalian terkenal maka aku akan takut denganmu? hah! jangan harap!!!" kata ririn dengan confident
"MWO!!!kau ini!!!" kata hyeona sambil ingin menampar ririn namu tiba-tiba dari belakang ada yg memegang tangan hyeona
"kau,mau melakukan apa kepada ririn?" kata kyuhyun
"emm,ahh kyuhyun-ahh ternyata kau. emm,aku tidak ingin melakukan apa-apa kok terhadap ririn-ssi" kata hyeona
"oh,baiklah aku kira! tapi awas jika aku melihat kau seperti ini lg aku tidak akan mengampuni kalian" kata kyuhyun kepada hyeona,bora,dan gyuri sambil menatap tajam pada mereka
"hhh,sudah selesai? aku ingin segera keluar dari kelas ini aku ingin istirahat" kata ririn acuh dan segera meninggalkan kelas
"ahh,ririn-ahh tunggu kau mau kemana?" kata kyuhyun sambil berlari menghampiri ririn


"aisssshh!! kenapa kyuhyun malah membela anak kecil itu?!!" kaya hyeona kesal
"ne,aku juga tak habis pikir!!! apalagi sekarang mereka tinggal berdua" kata gyuri
"pokoknya ini tidak bisa dibiarkan!!! lihat saja nanti aku akan membalas ririn!!!" kata hyeona lalu meninggalkan kelas ririn bersama 2 temannya



***

ternyata ririn pergi ke taman belakang sekolah seperti  biasa dan kyuhyun mengikutinya dari belakang.
"ya!! mengapa kau mengikutiku??" kata ririn kesal
"aku hanya ingin menghabiskan waktu istirahatku denganmu dan menjagamu. apakah itu salah??" kata kyuhyun dengan agak sedikit ngos-ngosan
"buat apa kau menjagaku?? jaga saja sana 3 perempuan centil itu merekakan fans-fansmu" kata ririn kesal. kyuhyun pun terdiam dan menatap tajam kearah ririn
"ini semua gara-gara kau!! kalau kau tidak tinggal dirumah ku aku tidak akan dapat masalah seperti ini!! kau tahu aku sangat tidak suka mecari masalah aku hanya mau hidup tenang!! kau selalu membuatku dalam ma..." sebelum ririn melanjutkan kata-katanya kyuhyun telah mencium ririn. ririn pun terkaget dengan apa yg telah dilakukan kyu karena ia tidak pernah menyangka kyu dapat melakukan hal seperti itu. setelah ia sadar ririn pun segera mendorong kyuhyun.
"MICHONYA???" kata ririn yg sudah marah sekali
"maafkan aku ririn-aah aku hanya tidak ingin kau melanjutkan kata-katamu aku tidak ingin mendengar semua omelanmu lagi aku tidak mau terlihat salah lagi di matamu" kata kyuhyun sambil memeluk ririn dan ririn pun hanya mematung